PORTAL KAJIAN ISLAM KONTEMPORER: Memadukan Wahyu dan Nalar Sehat Menuju Keseimbangan Hidup. "Banyak orang terjerumus karena menilai kebenaran dari SIAPA yang mengatakan, bukan dari APA yang dikatakan"

Juli 17, 2016

Cara Memperbaiki Pompa Air Masuk Angin







“Sedotannya kuaa..ttt, semburannya kenceng..!! Basah deh...”, begitulah terdengar lengkingan cewek dengan nada genit membacakan tag line iklan sebuah merk produk pompa air pernah ditayangkan di sejumlah media televisi. Itu betul kalau kondisi baru. Tetapi meskipun pompa air lama bisa saja diupayakan kembali baru seperti itu dengan menyimak artikel ini tentang Cara Memperbaiki Pompa Air Masuk Angin, mencari sebab dan cara mengatasinya. Memang benar apa yang dikatakan iklan tersebut --belakangan sudah ditarik dari peredaran, mungkin kena sensor karena berkonotasi 'PARno'-- bahwa
pada prinsipnya pompa air yang bagus setidaknya harus memenuhi kriteria dan 2 (dua) standar kinerja, yakni:
  1. kemampuan menyedot atau menghisap air dari dalam tanah, dan
  2. kekuatan tekanan semprotannya.

Namun standar pertama dan utama yang harus atawa wajib diperhatikan dan dipenuhi adalah kemampuan menyedot air dari dalam tanah tadi. Karena untuk memenuhi syarat tersebut diperlukan upaya yang lebih besar, baik dari aspek tenaga maupun biaya. Bila kemampuan sedotannya dapat diupayakan optimmal, maka dapat dikatakan 75 persen pekerjaan perbaikan sudah dianggap beres. Selebihnya tinggal upaya agar tekanan "semburan" air yang dihasilkan menjadi besar dan kuat, maka dapat dipastikan penanganannya relatif lebih mudah.
Baiklah, langsung saja kita masuk pada pokok pembahasan tentang Cara Memperbaiki Pompa Air Masuk Angin, Mencari Sebab dan Cara Mengatasinya.

Cara Memperbaiki Pompa Air Masuk Angin


Sebelum melakukan langkah perbaikan, lebih dahulu harus membuat 'diagnosis' kemungkinan sebab gangguan atau kerusakan dengan mengamati ciri dan gejalanya sebagai berikut:
Ketika kran dibuka dan mesin dinyalakan, keluar airnya lancar dan kelihatannya cukup banyak. Tetapi tak lama kemudian semprotan airnya hampir terus menerus bercampur atau berbarengan dengan angin sehingga menimbulkan bunyi cukup keras "prott.. prott..crot...t!!" --maaf, seperti itu lho lelaki yang lagi 'senewen". Perumpamaan itu digunakan karena yakin bahwa pembaca tulisan ini adalah kaum lelaki sehingga lebih cepat dimengerti. Bagi sebagian orang, lebih-lebih yang tidak begitu mengetahui teknis pompa air, kondisi pompa air seperti itu mungkin dianggap tidak ada masalah atau dirasa tidak mengganggu. Padahal jika dicermati lebih rinci ternyata menimbulkan kerugian yang cukup berarti, seperti penggunaan tenaga listrik yang tidak efisien, selain menyangkut keawetan dari pompa air itu sendiri.



Jika selama mesin air beroperasi keluaran airnya seringkali atau bahkan terus menerus “ejakulasi”, maka untuk memenuhi kebutuhan satu ember misalnya diperlukan waktu relatif lebih lama. Sudah pasti pemakaian aliran listrik dan otomatis rekening pembayarannya akan bertambah. Namun hal tersebut jarang diperhatikan dan disadari.

Nah, langkah dan tindakan apa saja yang harus dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut. Diagnosisnya, bukan dari kerusakan yang serius, tetapi hanya memerlukan perawatan khusus. Berikut langkah-langkah Cara Memperbaiki Pompa Air Masuk Angin :


Halaman:  


Simak Juga:




10 komentar

Terima kasih informasinya, sy mengalami kasus yg sama.

Sama2. Maaf ya, terlambat.

Wah.. ini saya pernah ngalamin juga nih... cuma waktu itu sampai kipas pompanya nya jebol.. akhirnya bongkar semua sekalian deh di ganti kipas pompanya. Sampe saat ini bagus sudah hasilnya ..

Waah ini saya pernah juga ngalamin seperti ini .. dan caranya bener banget seperti yang sudah di jelaskan di postingan .. masalah langsung beres .. thanks ya gan sudah mengingatkan :)

Makasih atas atensinya.
Smg bermanfaat.

Hallo mas, numpang mampir, hehe

Blognya bagus dan artikelnya juga banyak, namun kalau saya liat isi artikelnya ada sedikit kesenjangan topik, seperti antara url blog doa-logika dengan cara memperbaiki pompa, hehe

Mungkin masnya lebih ke blog gado-gado ya, campuran gitu, tapi lebih keren kalo berniche mas, misal blog tafsir, tetapi blog gado-gado juga gak kalah keren sih.

Untuk tampilan barandanya bagi saya lebih nyaman kalau seperti biasa, memuat artikel terbaru, kalau dibuat sebagai halaman index/daftar isi akan menyulitkan pembaca mencari artikel terbaru, apalagi kalau artikelnya udah ratusan, kecuali memang hanya fokus menggaet visitor dari si mbah google saja.

Untuk isinya mungkin bisa lebih rapi, misal setiap paragraf tidak terlalu panjang agar mata tidak lelah saat membacanya... dan lebih baik lagi kalau porsi opini lebih dibanyak kan daripada kutipan dari blog lain, agar terliat unik diamata si mbah google mas.

Mungkin itu beberapa saran dari saya mas, saya juga masih belajar, hehe

Oh ya mas lupa, lebih bagus dan optimal sebuah blog kalau dibuatkan juga akun sosial medianya, seperti fanspage facebook...

Makasih banyaa..kk banget respon dan masukannya ya mas Aries.
Tak coba ikuti saran mas bertahap (sambil mikir caranya)

Semula ide pokoknya (penginnya) sih mengambil niche 'keseimbangan hidup' (tafsir tematik). Selebihnya itu tak pikir merupakan konsekuensi logis dan penjabaran dari niche yang dipilih (diklasifikasikan dalam rubrik).
BTW.., biar cepat bisa gak mas bisa bantu kalau ada 'cara otomatis menampilkan posting baru" untuk beranda seperti yang mas sarankan?

Kalu dirasa terlalu panjang ada yang tak pecah (bagi) di post lanjutan. Gimana pendapat mas?
O ya, kutipan blog lain, yang mana ya mas?
Sekali lagi trims banyak mas, udah mampir minum di 'padepokan' ini, he he he..

Sudah dan pernah terpikir sih..
Boleh dicoba, meski harus cari2 dan mikir dulu caranya..
Utk sekian kalinya, makasih banyak mas...