Cara Memperbaiki Pompa Air (1)

Kebutuhan air bersih masyarakat Indonesia pada umumnya masih mengandalkan air yang diambil langsung dari dalam tanah. Dengan kian meratanya sambungan listrik PLN ke seluruh pelosok tanah air saat ini, maka hampir semua rumah tangga memiliki mesin pompa air bertenaga listrik. Oleh karenanya, mempelajari dan memahami tentang Cara Memperbaiki Pompa Air semestinya menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan keluarga. Mengingat selain keberadaan pompa air selalu berhubungan dengan air yang berpotensi merusak, ditambah cara kerjanya mekanis (bergerak) sehingga potensi timbul gangguan dan atau kerusakan cukup besar.
Dari segi konstruksi dan cara kerjanya, pompa air dikategorikan menjadi dua macam, yakni pompa air standar (biasa) dengan nilai harga pemasangan yang relatif murah dan pompa air sistem jet (jet pump) dengan biaya pemasangan yang lebih mahal. Mengingat sebagian besar keluarga menggunakan pompa air kategori standar (biasa), maka artikel tentang Cara Memperbaiki Pompa Air kali ini mambahas dasar-dasar teori mesin pompa air, yang pada prinsipnya dapat diterapkan untuk menganalisis gejala gangguan dan kerusakan serta cara mengatasinya pada semua model dan merk pompa air.
Berdasarkan pengalaman, kebanyakan orang baru sibuk berpikir atau mungkin 'kebakaran jenggot" dan timbul rasa ingin mengetahui tentang Cara Memperbaiki Pompa Air setelah pompa airnya mengalami gangguan fungsi ataupun kerusakan. Bahkan mereka yang karena kesibukan atau tak mau pusing atau repot biasanya mengambil jalan pintas dengan membawa pompa air ke bengkel pompa air atau memanggil tukang pompa air ke rumah. Padahal sebenarnya kalau mereka sendiri memiliki ilmu atau informasi secukupnya mengenai Cara Memperbaiki Pompa Air --atau sebenarnya mengenai apa saja, seperti kendaraan, bangunan, dan lain sebagainya, yang pengerjaannya diserahkan kepada tukang-- maka kita sendiri dapat mengawasi dan menilai kualitas pekerjaan tukang tersebut. Sehingga kita tidak mudah barangkali untuk bisa “dibodohi” orang, malah kalau perlu kita bisa mengoreksi apa yang mestinya dilakukan oleh tukang pompa, sehingga tidak berbuntut kekecewaan di kemudian hari.

Cara Memperbaiki Pompa Air: Masuk Angin, Keluar Kecil

Jika ditelusuri di mesin penjelajah mengenai bagaimana memperbaiki mesin pompa, maka akan ditemukan kebanyakan tulisan hanya menguraikan mengenai satu dua gejala gangguan atau kerusakan dan solusinya pun diberikan secara sekilas bahkan kadang kurang jelas atau malah terlalu panjang dan 'njlimet', sehingga membuat pembaca gagal fokus dan sulit mengerti apalagi dijalankan. Untuk meminimalisir hal tersebut artikel mengenai Pompa Air Masuk Angin, Cara Analisis dan Servis ini disajikan dalam tiga seri. Sistematika yang digunakan melalui metode “general checkup”. Dalam uraian berikut akan dipaparkan solusi cepat dan akurat yang BELUM PERNAH DILAKUKAN oleh tukang servis pompa manapun terhadap suatu kerusakan, khususnya kerusakan pada bagian blok pompa, tentu saja dengan teknik yang mudah dan hemat biaya. Untuk pembahasan kali ini memakai pompa air merk National (tipe biasa dan bukan sistem jet) sebagai model. Namun demikian uraian berikut ini pada prinsipnya kurang lebih sama. Langsung saja dimulai.
Berdasarkan fungsi dan konstruksinya, sebuah unit pompa air dapat dikelompokkan menjadi 3 bagian pokok, yakni

1. Bagian motor listrik (dinamo penggerak dan kapasitor).
   
   

   

   Kapasitor pompa air



2. Bagian perangkat/unit pompa air.
3. Bagian penunjang, terdiri dari rangkaian pipa saluran masuk dan pipa saluran keluar.

Selama dalam pemakaian, lambat atau cepat tiap-tiap komponen pompa air dapat mengalami gangguan atau kerusakan. Berikut cara mengecek, kemungkinan gangguan atau kerusakan yang terjadi, dan cara atau langkah untuk mengatasinya satu demi satu:

1. Bagian motor penggerak. Sedikitnya ada dua langkah pengecekan dan perbaikan perlu dilakukan, yakni:

• Tempelkan ujung tespen ke badan logam (yang bersih dari karat) motor listrik (dinamo), sementara kabel pompa dihubungkan ke stop kontak (catu daya PLN) dan kaki berpijak langsung ke atas tanah.
  
  
  Simak juga: Cara Memperbaiki Dinamo Pompa Air
  
  
  Jika TESPEN MENYALA, maka dapat dipastikan telah terjadi (gangguan/kerusakan) hubungan pendek kabel (korsleting) pada gulungan dinamo. Solusinya tidak ada jalan lain kecuali GANTI GULUNGAN DINAMO BARU dengan membeli di toko suku cadang, atau kalau tidak ditemukan terpaksa harus digulung ulang di bengkel pompa air atau tukang gulung dinamo. Ongkosnya bisa bervariasi antara Rp80K-Rp200K tergantung besar kecilnya kapasitas gulungan.

• Namun jika langkah di atas hasilnya TESPEN TIDAK MENYALA, maka langkah berikutnya lepaskan tutup dan kipas (impeller) dengan catatan jangan lupa lepaskan lebih dahulu kabel catu daya dari stop kontak. Kemudian sambungkan kembali kabel catu daya ke stop kontak. Perhatikan dan rasakan dengan jari (kekuatan) putaran as pompa. Jika putarannya terasa HENTAKAN DAN KUAT, maka dapat disimpulkan bahwa motor listrik dalam kondisi normal. Tetapi kalau puatarannya tampak LEMAH apalagi SERET/MACET, maka kemungkinan gangguannya dua macam pula. Yaitu, jika PUTARAN LEMAH, maka bisa disebabkan karena “capasitor” (condensor) sudah lemah. Solusinya, capasitor harus diganti dengan capasitor baru. Jika PUTARAN SERET, maka bisa disebabkan karena bantalan (lager) as sudah karatan atau bisa juga karena sudah aus dan oblak. Solusinya, bongkar (lepaskan) gulungan dinamo, lalu bersihkan dengan menggunakan kuas kering, dan ganti lager lama dengan lager baru yang sama ukurannya.

Halaman:   

Bersambung ke: Cara Memperbaiki Pompa Air (2)

Simak Juga: